Oleh: Muhammad Ismail Lutfi*
PROPOSAL KKN
MANDIRI
MAHASISWA UIN WALISONGO
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN DAN LINGKUNGAN SERTA STRATEGI PENINGKATAN POTENSI DESA
MELALUI PENGOLAHAN SAMPAH MENJADI BARANG EKONOMIS
DI KELURAHAN RANDUGARUT KECAMATAN TUGU KOTA SEMARANG
Oleh :
1.
Gus Lukman Afifi (131311089) 9. Meilani Choirun N (1503046035)
2.
M. Ashadi Kusumo (133611039) 10.Sharfina Amalina (1503066050)
3.
Laila Khoirun Nashihah (1501026129) 11. M. Sofyan Sauri (1505026005)
4.
Mila Rokhayati (1501026041) 12. Sri Devi A. (1505026015)
5.
M. Ismail Lutfi (1501026048) 13. M. Qurri Ain T. (1505026031)
6.
Faridatul Awaliyah (1501026077) 14. Anif Khotimah (1505026024)
7.
Nur Kholidah (1503036099) 15. Rismiya Carin S. (1505036029)
8.
Yuni Astuti (1503036104)
LEMBAGA
PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LP2M)
UNIVERSITAS
ISLAM NEGERI WALISONGO
TAHUN 2018
LEMBAR
PENGESAHAN
1
|
Judul
|
:
|
Upaya Peningkatan Kualitas Kesehatan Dan Lingkungan Serta Strategi Peningkatan Potensi Desa
Melalui Pengolahan Sampah Menjadi Barang Ekonomis
Di Kelurahan
Randugarut Kecamatan Tugu Kota
Semarang
|
2
|
Ketua koordinator
|
|
|
|
a.
Nama lengkap
|
:
|
Muhammad Ashadi Kusumo
|
|
b.
NIM
|
:
|
133611039
|
|
c.
Fakultas/prodi/sem
|
:
|
SAINTEK/PF/11 (Sebelas)
|
3
|
Jumlah anggota
|
:
|
14(empat
belas) Orang
|
|
1)
Nama anggota 1
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Meilani Choirun Nisa
1503046035
FITK/PBI/7 (Tujuh)
|
|
2)
Nama anggota 2
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Anif Khotimah
1505026024
FEBI/EI/7 (Tujuh)
|
|
3)
Nama anggota 3
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Mila Rokhayati
1501026041
FDK/KPI/7 (Tujuh)
|
|
4)
Nama anggota 4
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
M. Qurri ‘Ain Tohari
1505026031
FEBI/EI/7 (Tujuh)
|
|
5)
Nama anggota 5
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Sri Devi Afriliyana
1505026015
FEBI/EI/7 (Tujuh)
|
|
6)
Nama anggota 6
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
M. Sofyan
Sauri
1505026005
FEBI/EI/7 (Tujuh)
|
|
7)
Nama anggota 7
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Nur Kholidah
1503036099
FITK/MPI/7 (Tujuah)
|
|
8)
Nama anggota 8
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Sharfina Amalina
1503066050
SAINTEK/PF/7 (Tujuh)
|
|
9)
Nama anggota 9
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Muhammad Ismail
Lutfi
1501026048
FDK/KPI/7 (Tujuh)
|
|
10)
Nama anggota 10
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Laila Khoirun Nashihah
1501026129
FDK/KPI/7 (Tujuh)
|
|
11)
Nama anggota 11
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Faridatul Awaliyah
1501026077
FDK/MPI/7 (Tujuh)
|
|
12)
Nama anggota 12
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Rismi Carin Sadewi
1505036029
FEBI/PS/7 (Tujuh)
|
|
13)
Nama anggota 13
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Gus Lukman Afifi
131311089
FDK/MD/11 (Sebelas)
|
|
14)
Nama anggota 14
NIM
Fakultas/prodi/sem
|
:
:
:
|
Yuni Astuti
1503036104
FITK/MPI/ 7(Tujuh)
|
4
|
Waktu pelaksanaan
|
:
|
10 Januari – 23 Februari 2019
|
5
|
Lokasi kegitan KKN
|
:
|
Kelurahan Randugarut Kecamatan Tugu
|
6
|
Kerja sama dengan mitra
|
:
|
Pemerintah Kelurahan Randugarut
|
7
|
Jumlah biaya dan estimasi angggaran
|
:
|
Rp. 19.500.000,-
|
8
|
Sumber biaya
a.
Iuran mahasiswa
b.
Dana KKN
c.
Sponsor
d.
Donatur
|
:
:
:
:
:
|
Rp. 1.300.000,-
-
-
-
|
9
|
Usulan calon DPL
|
:
|
Nadiah Ma’mun, M.Pd
|
|
Semarang, 12 November 2018
Ketua Koordinator
M. Ashadi Kusumo
NIM.
133611039
|
Mengetahui,
A.n Dekan Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Islam
Kabag. Tata Usaha
Drs. H. Ahmadi Jaya
NIP.19610725 199103 1 001
|
A.n Dekan Fakultas
Dakwah dan Komunikasi
Kabag. Tata Usaha
H. M. Yasin, M.Ag
NIP. 19680619 199803 1003
|
|
|
A.n Dekan Fakultas
Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Kabag. Tata Usaha
Akhmad
Fauzin, S.Ag, M.Si
NIP. 19730722 20000 1 001
|
A.n Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi
Kabag. Tata Usaha
Drs. H. M. Zainul Farid AK
NIP. 19610412 199203 1 002
|
|
KULIAH KERJA
NYATA INTENSIF
TERPROGRAM
(KKN MIT) KE-7
UIN WALISONGO
SEMARANG
DESA
MANGUNHARJO KECAMATAN TUGU KOTA SEMARANG
|
Nomor :
Lampiran : 1 Bandel
Perihal :
Permohonan Penempatan KKN Mandiri
Yth.
Ketua Lembaga Pengabdian dan Pengembangan kepada Masyarakat
UIN
Walisongo Semarang
Di
Tempat
Assalamualaikum
Wr.Wb.
Perkenankan
kami untuk mengajukan permohonan untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata
Mandiri Intensif Terprogram (KKN MIT) Ke-7 UIN Walisongo Semarang Semester Gasal
Tahun Akademik 2018/2019. Adapun proposal
sebagaimana terlampir.
Demikian
surat permohonan ini kami sampaikan atas
kerjasama dan terkabulnya di sampaikan terima kasih.
Wassalamualaikum.
Wr.Wb.
Semarang,
8 November 2018
Koordinator
Posko Desa Mangunharjo
Muhammad Ashadi Kusumo
NIM:
133611039
KATA
PENGANTAR
Puji syukur alhamdulillah penyusun panjatkan
kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami
sehingga kami dapat menyelesaikan proposal Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) Mandiri
ini.
KKN selain merupakan kewajiban yang harus
diikuti dan dilaksanakan oleh Mahasiswa UIN Walisongo sebelum menyelesaikan
studinya juga bertujuan sebagai suatu pembelajaran dan pengabdian langsung di
masyarakat. Mahasiswa dapat melihat fenomena yang ada di masyarakat. Dengan
demikian Mahasiswa mampu menganalisa masalah atau potensi dan mengaplikasikan
terhadap teori yang telah di pelajari dalam sistem perkuliahan. KKN ini sebagai
upaya mahasiswa bagaimana memecahkan masalah yang ada di masyarakat guna
mencapai kehidupan masyarakat yang sejahtera.
Diharapkan proposal ini dapat dijadikan sebagai pijakan bagi Mahasiswa Peserta KKN
Mandiri dan seluruh pihak yang berkepentingan dalam mensukseskan agenda KKN
Mandiri untuk melaksanakan berbagai program. Semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan
keberhasilan dalam KKN Mandiri yang akan dilaksanakan. Amin.
Semarang, 12 Nopember 2018
Penyusun
TIM KKN Mandiri
A.
JUDUL
Judul
KKN-MIT yang kami rumuskan adalah: “Upaya
Peningkatan Kualitas Kesehatan Dan Lingkungan
Serta Strategi Peningkatan Potensi Desa Melalui Pengolahan Sampah
Menjadi Barang Ekonomis Di Kelurahan Randugarut Kecamatan Tugu Kota Semarang”
B.
LATAR BELAKANG
KKN-MIT
Mahasiswa merupakan bagian dari masyarakat
yang sedang menempuh studi di suatu Perguruan Tinggi. Suatu jenjang pendidikan
formal terakhir sebelum terjun ke masyarakat setelah menyelesaikan studinya.
Mahasiswa sering dikatakan sebagai agen perubahan (agent of change)
karena diharapkan nantinya mampu berperan aktif dan kontributif dalam
masyarakat untuk membawa suatu kemajuan dan
perkembangan. Maka, diperlukan adanya pelatihan pengabdian kepada masyarakat
dalam jangka waktu tertentu. Pengabdian kepada masyarakat sendiri telah
tertuang dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan dan pengajaran,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Oleh karena itu, setiap Perguruan
Tinggi termasuk Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang memiliki
komitmen untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Salah satu aplikasi
pengabdian kepada masyarakat termanifestasikan dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Selanjutnya, KKN didasarkan pada falsafah pendidikan yang didasarkan
pada Undang-undang Dasar 1945 dan Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar
dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan
proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi
dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian dirinya,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Selain itu, KKN merupakan bagian integral dari
kurikulum pendidikan tinggi. Penetapan ini didasarkan pada amanat Presiden
Republik Indonesia pada Februari 1972 yang menganjurkan dan mendorong setiap
mahasiswa bekerja di Kelurahan dalam jangka waktu tertentu untuk tinggal dan
membantu masyarakat Kelurahanan memecahkan masalah pembangunan sebagai bagian
dari kurikulumnya. Sehingga, KKN diharapkan dapat menjadi motor penggerak bagi
masyarakat dalam peningkatan kesejahteraan lahiriyah dan bathiniyah.
Salah satu jenis program KKN yang
ditawarkan oleh UIN Walisongo adalah KKN Mandiri Inisiatif Terprogram
(KKN-MIT). KKN-MIT merupakan KKN mandiri dimana program kegiatan, waktu, dan
volum pelaksanaannya didasarkan pada proposal yang disusun oleh calon mahasiswa
peserta KKN. Perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan dilakukan oleh mahasiswa
peserta KKN dengan bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan atas
persetujuan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN
Walisongo. Dalam KKN-MIT, mahasiswa mengajukan perencanaan secara lengkap
dengan membuat proposal kepada LP2M UIN Walisongo. Lokasi dipilih berdasarkan
pada fenomena dan kebutuhan masyarakat mitra dampingan yang akan diberikan oleh
mahasiswa. Oleh karena itu, KKN-MIT diharapkan mampu memberikan manfaat yang
lebih bagi mahasiswa karena melibatkan kemandirian dari proses perencanaan,
perlaksanaan, sampai pelaporan.
Selanjutnya, salah satu bagian dari
masyarakat yang perlu mendapatkan perhatian adalah pengembangan sumber daya
masyarakat. Dalam peninjauan terhadap lokasi yang diinginkan menjadi tempat
KKN-MIT harus memerhatikan beberapa kondisi masyarakat, diantaranya keagamaan,
pendidikan, ekonomi atau kewirausahaan, lingkungan, dan kesehatan. Sehingga,
dalam pemilihan dan pengajuan Kelurahan KKN-MIT perlu diperhatikan kondisi dan
persoalan yang ada dalam masyarakat untuk merumuskan program kerja dan
kegiatan.
Kelurahan Randugarut merupakan salah satu Kelurahan yang terletak
di Kecamatan Tugu. Letak geografisnya berada dipinggir pantai, meskipun
demikian wilayah yang berada di pinggir pantai sudah bukan milik kelurahan., melainkan milik para investor. Mayoritas mata pencaharian warga
setempat adalah sebagai pekerja pabrik, yaitu sebanyak 90%. Dengan demikian satu-satunya andalan warga setempat adalah pabrik yang
berada di daerah rumah mereka.
Dalam aspek
pendidikan, di kelurahan ini hanya terdapat satu TK, satu Madrasah Ibtidaiyah
(MI), dan satu Sekolah Dasar (SD). Tidak ada Madrasah Tsanawiyah (MTS), Sekolah
Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Sederajat. Jumlah
lembaga pendidikan tersebut memang seimbang dengan jumlah KK di Kelurahan ini
yang hanya 639 KK dengan total penduduk
2.306 menurut jenis kelamin.
Berdasarkan uraian kondisi dari
permasalahan yang ada, Kelurahan Randugarut memenuhi
kriteria sebagai lokasi pelaksanaan KKN-MIT yang diselenggarakan oleh Lembaga
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat(LP2M). Adapun rencana kegiatan KKN-MIT dengan tema Upaya Peningkatan Kualitas
Kesehatan Dan Lingkungan Serta Strategi
Peningkatan Potensi Desa Melalui Pengolahan Sampah Menjadi Barang Ekonomis Di Kelurahan Randugarut Kecamatan
Tugu Kota Semarang. Harapan kami, dengan adanya tim KKN ini bisa membantu
merangsang masyarakat dalam hal pola pikir dan juga kesejahteraan. Tentunya
kami juga mempelajari realita di lapangan yang berbeda dengan teori di bangku
perkuliahan.
Dari berbagai uraian diatas, dengan semangat"اجعل
نفسك خادما للمحتاج" yang memiliki arti “Jadikanlah dirimu pelayan bagi orang yang
membutuhkan”, judul KKN-MIT yang kami ambil adalah: “Upaya
Peningkatan Kualitas Kesehatan Dan Lingkungan
Serta Strategi Peningkatan Potensi Desa Melalui Pengolahan Sampah
Menjadi Barang Ekonomis Di Kelurahan Randugarut Kecamatan Tugu Kota Semarang”
C.
KONDISI OBJEK
KKN MANDIRI
1.
Deskripsi Umum
Kelurahan Mangunharjo
A. Kondisi Geografis
1.
Setruktur Pemerintahan Kelurahan Mangunharjo
a.
Lurah : Abdul Wakhid
b.
Sekertaris Lurah :
Sukardiyono, S.E
-
Staff Sekertariat :
Rivan Yaya P, S.Kom
c.
Kasi. Pemerintahan dan Pembangunan :
Suharti
-
Staff : Safaati Nur Giyanti
d.
Kasi. Trantib : Bagus Karebet P, S.H
-
Staff :
Roni Susilo
e.
Kasi. Kesos :
-
Staff :
Sapuan
2. Visi dan Misi Kelurahan Randugarut
·
Visi
Mewujudkan Masyarakat Randugarut yang rukun,
maju, dan sejahtera serta mandiri.
·
Misi
a) Melaksanakan
pelayanan yang prima dengan berdasarkan pada prinsip tata kepemerintahan yang
baik ( Good Governance ).
b) Memelihara
stabilitas keamanan, ketertiban, dan kenyamanan di dalam masyarakat.
c) Melaksanakan
pemberdayaan masyarakat sesuai dengan potensi lokal yang ada.
d) Mengoptimalkan
tugas pokok dan fungsi Aparatur Kelurahan dalam menjalankan pemerintahan,
pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat.
3. Batas Administrasi
Kelurahan Randugarut termasuk dalam wilayah Kecamatan Tugu Kabupaten
Semarang Provinsi Jawa Tengah. Batas administrasi wilayah Kelurahan Randugarut
adalah sebagai berikut :
1)
Sebelah Utara : Laut Jawa
2)
Sebelah Selatan : Kecamatan Ngaliyan, Kelurahan Wonosari
3)
Sebelah Timur : Kelurahan Karanganyar
4)
Sebelah Barat : Kelurahan Mangkang Wetan
Jarak dari Kelurahan ke beberapa kota lainnya adalah sebagai berikut :
1)
Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah : 20 Km
2)
Ibu Kota Semarang :
17 Km
3)
Ibu Kota Kecamatan Tugu :
2 Km
4. Luas Wilayah
Kelurahan Randugarut
merupakan bagian dari wilayah Kecamatan
Tugu Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah, yaitu berjarak kurang lebih 17 km arah
selatan Ibu Kota Semarang. Tanah Kelurahan Randugarut meliputi :
a.
Tanah sawah irigasi teknis : 465,493 Ha
b.
Tanah
Kering : 183,5 Ha
c.
Tanah Basah : 262,5 Ha
d.
Tanah
keperluan umum : 1,3 Ha
e.
Lain-lain : 10,693 Ha
5. Penggunaan Lahan
Luas tanah sawah: sawah irigasi teknis 0,00 Ha, sawah irigasi ½ teknis 50,00 Ha, sawah tadah hujan 30,00
Ha, sawah pasang surut 0,00 Ha
6. Kondisi Demografis
Jumlah
penduduk tahun 2017 2.306 dengan 639 KK. Terdiri
dari laki-laki 1.138, dan perempuan 1.168. untuk penganut agama 2.279 Islam, 04
Kathoik dan 23 Protestan.
Tabel
Mata Pencaharian Penduduk Penduduk Kelurahan Randugarut Kecamatan Tugu Kota Semarang
NO
|
JENIS
PEKERJAAN
|
JUMLAH
|
1
|
Buruh Tani
|
13
|
2
|
Nelayan
|
-
|
3
|
Pengusaha Sedang/ besar
|
15
|
4
|
Buruh Industri
|
697
|
5
|
Buruh Bangunan
|
23
|
6
|
Pedagang
|
48
|
7
|
Pengangkutan
|
10
|
8
|
PNS
|
11
|
9
|
ABRI
|
1
|
10
|
Pensiunan
|
2
|
11
|
Peternak
|
6
|
|
Jumlah
|
825
|
7.
Kondisi
Pembangunan Kewilayahan
Secara
kewilayahan, Kelurahan Randugarut mudah dalam pemerataan
pembangunan. Ini disebabkan oleh wilayah yang tidak terlalu luas, dan dengan
639 KK dan terdiri dari 3 RW. Meskipun demikian pasti ada wilayah yang sedikit
lebih rendah daripada yang lain, yaitu RW 3 yang secara strategis letaknya
lebih ke dalam dan pojok kelurahan.
8.
Kondisi
Kemiskinan
Kondisi kemiskinan suatu Kelurahan pada dasarnya
dapat di kategori menjadi dua kategori, pertama kemiskinan kronis (chronic
poverty) yang terjadi terus menerus atau disebut juga sebagai kemiskinan
struktural - Fakir Miskin; dan yang kedua kemiskinan sementara (transient
poverty) yang ditandai dengan menurunnya pendapatan dan kesejahteraan
masyarakat secara sementara sebagai akibat dari perubahan kondisi normal
menjadi kondisi kritis, krisis ekonomi, bencana alam dan bencana sosial,
seperti korban konflik sosial, yang jumlahnya relatif lebih besar dan
berubah-ubah sesuai dengan kondisi perekonomian masyarakat dan ekonomi global
pada suatu Kelurahan.
Untuk
mengetahui kondisi kemiskinan di Kota Semarang
digunakan 2 (dua) pendekatan pendataan, yaitu melalui data Persentase Penduduk
Miskin dan Jumlah Rumah Tangga Miskin, dengan kriteria yang berbeda.
a. Persentase
Penduduk Miskin
Persentase Penduduk Miskin dihitung berdasarkan pada
hasil Survey Susenas, dimana angka yang diperoleh adalah angka makro. Penentuan
penduduk miskin berdasarkan garis kemiskinan dihitung berdasarkan pemenuhan
kebutuhan baik pangan maupun non pangan.
b. Jumlah Rumah
Tangga Miskin
Dalam rangka
penanggulangan kemiskinan Kelurahan diperlukan data kemiskinan secara jelas
baik nama, alamat dan permasalahan yang dihadapi oleh suatu kepala keluarga
atau kepala rumah tangga. Berdasarkan hal tersebut data kemiskinan diperoleh
dengan menggunakan 14 kriteria sebagai berikut :
1)
Luas lantai
bangunan tempat tinggal kurang dari 8 m² per orang;
2)
Jenis lantai
bangunan tempat tinggal terbuat dari tanah /bamboo/kayu
murahan;
3)
Jenis dinding
tempat tinggal terbuat dari bamboo/rumbia/kayu
berkualitas rendah/tembok tanpa diplester;
4)
Tidak memiliki
fasilitas buang air besar/bersama-sama dengan rumah tangga lain;
5)
Sumber penerangan rumah tangga tidak menggunakan listrik;
6)
Sumber air
minum berasal dari sumur/mata air tidak terlindung/sungai/air hujan;
7)
Bahan bakar
untuk memasak sehari-hari adalah kayu bakar/arang/minyak tanah;
8)
Hanya
mengkonsumsi daging/susu/ayam satu kali dalam seminggu;
9)
Hanya membeli
satu stel pakaian baru dalam setahun;
10)
Hanya sanggup
makan sebanyak satu/dua kali dalam sehari;
11)
Tidak sanggup
membayar biaya pengobatan di puskesmas /poliklinik;
12)
Sumber
penghasilan kepala rumah tangga adalah petani dengan luas lahan 0,5 Ha. Buruh
tani, nelayan, buruh bangunan, buruh perkebunan atau pekerjaan lainnya dengan
pendapatan di bawah Rp. 600.000,00 perbulan;
13)
Pendidikan
tertinggi kepala rumah tangga tidak sekolah/tak tamat SD/hanya SD;
14)
Tidak memiliki
tabungan/barang yang mudah dijual dengan nilai Rp. 500.000,00 seperti sepeda
motor (kredit/non kredit), emas, ternak, kapal motor atau barang modal lainnya.
D. PERUMUSAN
MASALAH
1.
Bagaimana Upaya
Peningkatan Kualitas Kesehatan Dan Lingkungan
Di Kelurahan Randugarut Kecamatan Tugu Kota Semarang?
2.
Bagaimana Strategi
Peningkatan Potensi Desa Melalui Pengolahan Sampah Menjadi Barang Ekonomis di Randugarut Kecamatan Tugu Kota Semarang?
E.
TUJUAN DAN
SASARAN YANG HENDAK DICAPAI
Berdasarkan rumusan masalah yang
telah disusun, tujuan yang hendak dicapai adalah sebagai berikut:
1.
Mengupayakan peningkatan kesehatan di lingkungan Randugarut
2.
Mengadakan
penghijauan di Randugarut
3.
Membuat
kelompok usaha ibu-ibu agar meningkatkan ekonomi masyarakat.
Adapun sasaran
KKN-MIT adalah seluruh warga masyarakat Kelurahan
Randugarut.
F.
MANFAAT KKN
MANDIRI
1.
Bagi Mahasiswa
a.
Mahasiswa
memperoleh kemampuan dan pengalaman dalam menerapkan teori dan informasi ilmu
pengetahuan pada masyarakat berdasarkan kebutuhan riil masyarakat sebagai mitra
dampingan.
b.
Mahasiswa
memperoleh kemampuan dan pengalaman dalam mengembangkan pemikiran dan
wawasannya dalam memahami dan memecahkan masalah yang di hadapi masyarakat
secara interdisipliner dan lintas sektoral berbasis Unity of Sciences.
c.
Mahasiswa
mempunyai kesempatan yang seluas-luasnya untuk merencanakan kegiatan KKN sesuai
dengan kebutuhan mahasiswa dan masyarakat mitra dampingan, berdasarkan
ketentuan yang ditetapkan oleh LP2M UIN Walisongo.
2.
Bagi
Masyarakat dan Stakeholder
a.
Memperoleh
bantuan tenaga dan pikiran untuk merencanakan dan melaksanakan program kegiatan
lembaga kemasyarakatan dan stakeholders lainnya.
b.
Memperoleh
pencerahan akademik dalam rangka melaksanakan kehidupan beragama yang baik.
c.
Terwujudnya
jalinan silaturahmi antara civitas akademika dan masyarakat untuk meningkatkan
kualitas kehidupan masyarakat.
3.
Bagi UIN
Walisongo
a.
Terlaksananya
kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai implementasi dari Tri Dharma
Perguruan Tinggi.
b.
Mendapatkan
umpan balik dari stakeholders, sehingga UIN Walisongo akan lebih mantap dalam
melaksanakan fungsinya sebagai pusat penelitian, pengembangan dan pemeliharaan
Ilmu Pengetahuan Agama Islam, serta sebagai pusat pengabdian.
c.
Memperoleh
umpan balik untuk memantapkan kurikulum dan pengkajian masalah-masalah mutakhir
dalam masyarakat sesuai dengan kebutuhan secara komprehenship.
d.
Adanya
peningkatan kerjasama antara UIN Walisongo dengan Pemerintah Daerah, Perguruan
Tinggi lainnya, instansi, dan lembaga swasta lainnya.
G.
PROGRAM KERJA
KKN MANDIRI YANG DITAWARKAN
NO.
|
DEVISI
|
RENCANA
PROGRAM
|
1.
|
Pendidikan
|
1.
Lomba Pendidikan
dengan kearifan lokal
2.
Pendidikan
bela negara
3.
Pendidikaan
untuk lanjut usia
|
2.
|
Agama
|
1.
Bekam Islami
2.
Mengajar
ngaji di madrasah
|
3.
|
Kesehatan
|
1.
Donor darah
untuk memperingati hari kangker sedunia
2.
Pemberantasan sarang nyamuk (kerjasama fkk) satu minggu sekali
3.
Posyandu
|
4.
|
Wirausaha
|
1.
Pengelolaan bang sampah
2.
Mengembangkan
kelompok usaha berbasis sumberdaya lokal
|
5.
|
Lingkungan dan Pariwisata
|
1.
Penghijauan
dan pembuatan taman
2.
Membenahi
Tanaman toga
|
H.
METODE
PELAKSANAAN PROGRAM KERJA KKN MANDIRI
4.
Persiapan
Mahasiswa merumuskan latar belakang, tujuan,
sasaran, teknis kegiatan, anggaran, sumber dana, penanggung jawab. Selain itu,
dalam persiapan juga harus ada koordinasi atau konsultasi dengan pihak terkait,
baik itu pegawai dari Kelurahan, masyarakat, maupun Dosen Pembimbing Lapangan
(DPL).
5.
Pelaksanaan
Mahasiswa terjun ke lapangan, melaksanakan
tugas sesuai dengan perencanaan, dan melakukan kontrol agar sesuai dengan
perencanaan.
6.
Evaluasi
Program
Evaluasi adalah penilaian terhadap realisasi
kegiatan. Dengan cara mengidentifikasi kekurangan dan kelebihannya,
kesesuaiannya dengan tujuan yang dirumuskan, serta dengar pendapat dengan
pembimbing dan masyarakat terkait guna pembenahan kegiatan selanjutnya.
7.
Penyusunan
Laporan
Pembuatan laporan sebagai pertanggungjawaban
dan pelaporan hasil dari kegiatan yang telah dilaksanakan.
4.
RENCANA PROGRAM KERJA DAN INDIKATOR KEBERHASILAN
KEGIATAN.
1.
Pendidikan
a.
Lomba Pendidikan Dengan Kearifan Lokal
1) Latar Belakang
Melihat minimnya lembaga pendidikan di Kelurahan Randugarut, sehingga
tim KKN berinisiatif memaksimalkan lembaga yang ada untuk membuat seni-seni di
lembaga tersebut yang akhirnya nanti akan dilombakan lingkup kelurahan.
2) Deskripsi kegiatan
Kegaiatan ini merupakan perlombaan yang diselengarakan oleh TIM KKN bagi
siswa siwi.
3) Tujuan dan sasaran
Memberikan motivasi kepada siswa untuk melanjutkan sekolah ke jenjang
yang lebih tinggi dan memberikan stimulus bahwa kita adalah calon pemimpin bangsa.
Perlombaan yang diikuti oleh siswa MI, SD, dan TK di Kelurahan Randugarut.
4) Bentuk kegiatan
Perlombaan per kelompok terkait kearifan lokal di bidang seni dan
lainnya.
5) Indikator keberhasilan
Mampu meningkatkan kesolidan siswa siswi antar lembaga sekolahan
b.
Pendidikan Bela Negara.
1) Latar Belakang
Perlunya penanaman Bela Negara sejak dini agar semua lapisan masyarakat
mampu berkintrobusi untuk negara. Ini juga program pemerintah yang mulai koar-koarkan
sejak 2016.
2) Deskripsi kegiatan
Pendidikan Bela Negara Bagi Masyarakat
3) Tujuan dan sasaran
Menanamkan jiwa memiliki dengan semangat nasionalisme terhadap Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
Pemuda dan pemudi karang tarun, serta siswa siswi mulai SD-SMA
4) Bentuk kegiatan
Seminar
5) Indikator keberhasilan
Mampu menumbuhkan semangat bernegara disetiap individu.
c.
Edukasi kesehatan masyarakat mel;alui program PKK peduli Lansia
1) Latar Belakang
Dengan segala perkembangan saat ini. Dalam kesehatan lansia sangat
memprihatikan. Banyak sekali kasus kematian didunia yang pelakunya adalah
lansia yang dikarenakan karena depresi. Maka dari itu dalam program ini kami
ingin mengedukasi bahwa walaupun sudah berumur namun masih bisa produktif dan
semangat dalam lanjut usia.
2) Deskripsi kegiatan
Dengan bekerjasama dengan puskesmas setempat, kami akan menjalin
kerjasama dalam hal edukasi untuk lansia melalui program PKK yang akan
disupport dengan ibu-ibu PKK.
3) Tujuan dan sasaran
Tujuan kegiatan ini adalah memberikan semangat kepada lansia agar
semakin produktif diusia yang tak lagi muda. Sasaran kegiatan ini adalah lansia
dan ibu-ibu PKK.
4) Bentuk kegiatan
Bentuk kegiatan ini kurang lebih seperti sharing-sharing dan berbagi
pengalaman dengan mengatasi sebuah masalah yang dihadapi oleh lansia.
5) Indikator keberhasilan
Sikap semangat lansia dalam kehidupan sehari-hari dan produktif diusia
lanjut.
2.
Agama
a.
Bekam Islami
1) Latar Belakang
Masyarakat modern saat ini sangat minim akan pengetahuan ilmu kesehatan
tradisional. Dalam program ini kami ingin mengenalkan metode alternative bekam
secara islami.
2) Deskripsi kegiatan
Dilaksanakan dalam satu kali selama KKN MIT.
3) Tujuan dan sasaran
Tujuan kegiatan ini adalah memperkenalkan metode kesehatan bekam
dimasyarakat. Sasaran kegiataan ini adalah masyarakat desa randugarut usia
25-30 tahun atau lebih.
4) Bentuk kegiatan
Cek kesahatan meliputi tensi, riwayat penyakit. Baru dilaksanakan bekam
5) Indikator keberhasilan
Masyarakat semakin kenal dengan bekam.
b.
Mengajar ngaji di madrasah
1) Latar Belakang
Melihat minimnya lembaga pendidikan islami di Kelurahan Randugarut,
sehingga tim KKN berinisiatif memaksimalkan lembaga yang ada untuk membantu
anak-anak semakin mendalami ilmu agama. Mengenalkan dan menanamkan jiwa islami
kepada anak-anak yang akhir-akhir ini lebih sibuk bermain dengan gadget.
2) Deskripsi kegiatan
Kegiatan ini akan kami laksanakan selama KKN MIT berlangsung dan menjadi
kegiatan rutin.
3) Tujuan dan sasaran
Tujuan dari kegiatan ini adalah menumbuhkan jiwa islami pada diri anak,
semakin cinta dengan agamanya dan menjadi manusia yang berguna bagi nusa,
bangsa dan agama. Sasaran untuk kegiatan
ini yakni anak-anak.
4) Bentuk kegiatan
Mengaji Qiro’ati, mengajarkan ilmu dan suri tauladan nabi dan rosul,
tajwid dll. Kegiatan ini bisa dilakukan di masjid terdekat, posko kkn, dan aula
desa.
5) Indikator keberhasilan
Anak-anak semakin paham dengan pengajaran yang kami ajarkan dan
mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
3.
Kesehatan
a.
Donor darah
untuk memperingati hari kangker sedunia
1) Latar Belakang
Kelurahan Randugarut memiliki karang taruna yang sering mengadakan
kegiatan donor darah rutin setiap tiga bulan sekali. Kebetulan saat pelaksanaan
KKN nanti jadwal kelurahan dibulan tersebut.
2) Deskripsi kegiatan
Kegiatan ini merupakan inisiatif tim KKN yang dipadukan dengan kebiasaan
di Kelurahan Randugarut.
3) Tujuan dan sasaran
Mengajak pemuda pemudi untuk hidup sehat dan donor darah membantu orang
yang membutuhkan.
4) Bentuk kegiatan
Donor darah di depan Masjid
5) Indikator keberhasilan
Terlaksana dengan diikuti banyak orang.
b.
Pemberantasan sarang nyamuk (kerjasama fkk) satu minggu sekali
1) Latar Belakang
Demi mewujudksan desa yang bersih dan jauh dari penyakit. Kami ingin
mengadakan kegiatan rutinan yakni pemberantasaan sarang nyamuk dengan
pengecekan setiap satu minggu sekali. Dikarenakan penyakit DB di desa
randugarut masih lumayan sangat tinggi. Maka dari itu kami ingin
mensosialisasikan dan tindakan secara konkrit.
2) Deskripsi kegiatan
Kami akan bekerjasama dengan puskesmas terdekat demi kelnacaran program
ini. Program ini akan kami laksanakan secara rutin seminggu satu kali.
3) Tujuan dan sasaran
Tujuan program ini adalah untuk mengurangi penyakit DB di desa
randugarut, peduli kesehatan dan lingkungan. Sasaran kegiatan ini yakni
keluarga di desa randugarut.
4) Bentuk kegiatan
Sosialisasi tindakan pencvegahan dan pengecekan secara berkala.
5) Indikator keberhasilan
Masyarakat peduli akan kesehatan dan angka terjangkit DB menurun.
c. Posyandu
1)
Latar Belakang
Posyandu
merupakan suatu upaya kesehatan yang bersumberdayakan masyarakat. program
posyandu merupakan upaya pemberdayaan masyarakat untuk mengurangi dampak dari
krisis ekonomi terhadap perununan status gizi dan kesehatan ibu dan anak. Peran
serta masyarakatadalah kunci utama suksesnya sebuah program posyandu.
Namun, tidak
semua masyarakat dapat merespon baik akan program posyandu. Hingga akhirnya
para petugas posyandu menjadi kewalahan. Maka dari itu
KKN UIN Walisongo datang untuk membatu dan menyukseskan program posyandu oleh
kelurahan setempat.
2)
Deskripsi
Kegiatan
Dalam sebuah
posyandu setidaknya dan sedikitnya terdapat 5 kegiatan yakni kesehatan ibu dan
anak (KIA), keluarga berencana (KB), imunisasi, gizi, dan penanggulangan diare.
3)
Tujuan dan
Sasaran
Tujuannya
adalah meningkatkan status derajat kesehatan masyarakat di kelurahan serta
membantu dan menyukseskan kegiatan posyandu kelurahan setempat. Sasaran utama
adalah masyarakat kelurahan setempat
4)
Bentuk
Kegiatan
Peserta KKN
membantu dalam kelengkapan administrasi saat pelaksanaan posyandu
Peserta KKN
ikut andil dalam kegiatan posyadu
Setiap peserta
KKN melaksanakan tugas sesuai arahan dan tuntunan dari petugas posyandu
5)
Indikator
Keberhasilan
Posyandu
terlaksana dan antusias
masyarakat ada dan meningkat. Dibuktikan dengan jumlah pasien yang datang
dibandingkan dengan bulan sebelumnya serta dilakukan monitoring.
4.
Wirausaha
a.
Pengelolaan bang sampah
1)
Latar Belakang
Pengelolaan sampah berbasis masyarakat menjadi agenda
utama dalam program pengelolaan sampah di Indonesia. Keterlibatan masyarakat
secara langsung dalam mengelola sampahnya, sudah gencar disosialisasikan oleh
berbagai pihak dimulai dari upaya upaya mengurangi, memanfaatkan kembali sampai
mendaur ulang sampah.. Dibutuhkan kesadaran dan komitmen secara kolektif menuju
perubahan sikap/perilaku. Kader kader yang handal sangat dibutuhkan supaya
semangat peduli lingkungan terus menerus ditularkan ke masyarakat luas.
Diharapkan
kerjasama antara Pemerintah – Masyarakat dan Dunia Usaha dapat berjalan dengan
harmonis – bersinergi untuk mencapai masyarakat yang cinta dan peduli
lingkungan dan secara mandiri mampu memelihara dan meningkatkan kualitas
lingkungan disekitarnya. Sekilas pengalaman Yayasan Gerakan Peduli Lingkungan
Kelurahan Randugarut.
2)
Deskripsi
Kegiatan
Kegiatan
pelengkapan menambah dan memperbaiki informasi yang berkaitan dengan Kelurahan Randugarut.
3)
Tujuan dan
Sasaran
Mengaplikasikan
ilmu pengetahuan dan keterampilan sebagai sarana aktualisasi diri untuk
membantu Sebagai sesama umat Tuhan YME seharusnya kita saling membantu dengan sesama.
Memberi
motivasi kepada masyarakat tentang pentingnya kesadaran dalam meningkatkan
wawasan. Mempererat
hubungan kekeluargaan dengan masyarakat. Sasaran untuk kegiatan bhakti ada seluruh warga Kelurahan Randugarut.
4)
Bentuk
Kegiatan
Adapun bentuk
kegiatan bhakti Kelurahan yakni menggunakan tahapan berkala dan sosialisasi
yang akan dilaksanakan pelatihan pengolahan sampah di suatu tempat yang sudah
disepakati. Pada kegiatan ini akan dipandu peserta KKN
MIT dengan bekerja sama dengan RT setempat. Sampah yang dihasilkan bisa dibuat
kerajinan masyarakat.
5)
Indikator
Keberhasilan
Indikator
keberhasilan kegiatan ini adalah masyarakat
menambah ilmu tentang pengolahan sampah dan tersedia tempat untuk pengolahan
sampah.
b. Mengembangkan kelompok usaha berbasis sumberdaya lokal
1) Latar Belakang
Desa randugarut terkenal dengan budidaya ikan bandeng. Namun masih
banyak masyarakat yang tak tahu akan ini. Maka dari itu kami ingin
memperkenalkan dan tindakan secara nyata untuk pengolahan bandeng di desa
randugarut. Dalam hal ini bisa menjadi potensi sumber mata uang masyarakat
randugarut untuk kedepannya.
2) Deskripsi kegiatan
Kegiatan ini akan melibatkan ibu-ibu dan remaja desa randugarut.
3) Tujuan dan sasaran
Tujuan program ini adalah memperkenalkan potensi alam desa randugaarut.
Sasaran kegiatan ini adalah ibu-ibu dan remaja.
4) Bentuk kegiatan
Sosialisasi dan praktek pengolahan bandeng.
5) Indikator keberhasilan
Masyarakat semakin puny aide dan gagasan untuk pengelolaan ikan bandeng.
5.
Lingkungan dan Pariwisata
a.
Penghijauan, pembuatan taman dengan Tanaman Toga
1) Latar Belakang
Saat ini banyak sekali wilayhah pesisir yang mulai berkurangnya
penghijauan. Dalam pikiran kita bahawa daerah pesisir adalah daerah yang tandus
dan panas. Namun kami dengan program ini inginmewujudkan wilayah pesisir yang
asri dan indah demi kenyamanan kedupan bermasyarakat diwilayah pesisir. ,
2) Deskripsi kegiatan
Kegiatan ini akan dilakukan secara bertahap. Dengan memilih lokasi yang
tepat, pemilihan tanaman dan pohon yang akan ditanam.
3) Tujuan dan sasaran
Tujuan kegiatan ini adalah untuk membuat asri dan indah diwilayah
pesisir. Sasaran kegiatan ini adalah bapak-bapak, remaja wilayah setempat.
4) Bentuk kegiatan
Penanaman pohon dantanaman yang dibutuhkan. penghijauan secara bertahap.
5) Indikator keberhasilan
Lingkungan menjadi asri dan indah, Udara bersih dan segar, dan
masyarakat semakin peduli dengan lingkungannya sendiri.
b.
Kerja Bakti Kelurahan
1)
Latar Belakang
Kondisi lingkungan Kelurahan yang masih asri dengan pemandangan alam
yang mendukung haruslah tetap terjaga kebersihan dan kelestariannya. Upaya
menjaga kebersihan tentunya dimulai dari kesadaran diri. Meskipun kondisi
Kelurahan Randugarut masih tergolong asri dan jauh dari pencemaran. Namun tidak
bisa dipungkiri, sering dijumpai adanya pembakaran sampah, membuang sampah
disungai maupun selokan. Oleh karena itu, perlu adanya
kegiatan bersama untuk memperhatikan
kebersihan lingkungan berupa bersih-besih dusun berupa kerja bakti. Dengan kerja bakti diharapkan memunculkan semangat guyub untuk
menjaga kebersihan lingkungan bersama.
2)
Deskripsi
Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan setiap dua minggu sekali
dengan membersihkan dan mengumpulkan sampah.
3)
Tujuan dan
Sasaran
Tujuan
kegiatan ini adalah menumbuhkan rasa kebersamaan warga dan kepedulian terhadap
kebersihan lingkungan. Adapun sasaran kegiatan ini adalah masyarakat Kelurahan Randugarut.
4)
Bentuk
Kegiatan
Kegiatan ini adalah kegiatan setiap dua minggu di
lingkungan RT masing-masing. Kegiatan ini ditandai dengan membersihkan tepian
jalan, selokan dari rerumputan dan sampah. Dan membungkus atau mengumpulkan
sampah berdasarkan klasifikasinya.
5)
Indikator
Keberhasilan
Indikator keberhasilan kegiatan ini adalah adanya
antusiasme warga dan kondisi lingkungan menjadi lebih bersih.
5.
PERSONALIA DAN
BIODATA LENGKAP KELOMPOK KKN MANDIRI
Struktur kelompok pengusul KKN-MIT di Kelurahan
Mangunharjo adalah sebagai berikut:
Koordinator
Des : M. Ashadi Kusumo (133611039)
Sekretaris Kelurahan : Meilani Choirun Nisa (1503046035)
Bendahara Kelurahan : Anif Khotimah (1505026024)
Bidang-bidang :
1.
Bidang Pendidikan : Yuni Astuti (1503036104)
M. Sofyan Sauri (1505026005)
Nur
Kholidah (1503036099)
2.
Bidang Agama : Gus Lukman Afifi (131311089)
Laila Khoirun Nashihah (1501026129)
3.
Bidang Kewirahusahaan : Muhammad Ismail L (1501026048)
M. Qurri Ain Thohari (1505026031)
4.
Bidang Kesehatan : Mila
Rokhayati (1501026041)
Sri Devi Afriliyana (1505026015)
5.
Bidang
Lingkungan dan Pariwisata : Faridatul Awaliyah (1501026077)
Sharfina
Almalina (1503066050)
Rismiya Carin S. (1505036029)
Adapun biodata lengkap anggota
kelompok KKN-MIT di Kelurahan Mangunharjo adalah sebagai berikut:
1.
|
Nama
|
Muhammad
Ashadi Kusumo
|
|
NIM
|
133611039
|
|
Fakultas
|
Fakultas Sains dan Teknologi
|
|
Jurusan
|
Pendidikan
Fisika
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Demak, 16
Juli 1993
|
|
Alamat Asal
|
Kelurahan
Teluk Rt 01 Rw 07 Kec. Karangawen Kab. Demak
|
|
Alamat Sekarang
|
Kelurahan
Teluk Rt 01 Rw 07 Kec. Karangawen Kab. Demak
|
|
No. HP
|
081353473273
|
|
Email
|
2.
|
Nama
|
Meilani
Choirun Nisa
|
|
NIM
|
1503046035
|
|
Fakultas
|
Ilmu
Tarbiyah dan Keguruan
|
|
Jurusan
|
Pendidikan
Bahasa Inggris
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Semarang,
05 Mei 1997
|
|
Alamat Asal
|
Jl.
Tanjung Sari Rt 03 Rw 09 Pedurungan Lor, Semarang
|
|
Alamat Sekarang
|
Jl.
Tanjung Sari Rt 03 Rw 09 Pedurungan Lor, Semarang
|
|
No. HP
|
089510604367
|
|
Email
|
3.
|
Nama
|
Faridatul
Awaliyah
|
|
NIM
|
1501026077
|
|
Fakultas
|
Fakultas Dakwah
Dan Komunikasi
|
|
Jurusan
|
Komunikasi
Penyiaran Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Kendal,
05 Agustus 1997
|
|
Alamat Asal
|
Kendal
|
|
Alamat Sekarang
|
Perum
Koveri, Jl. Mega Raya III no. 167
|
|
No. HP
|
085647623780
|
|
Email
|
4.
|
Nama
|
Anif
Khotimah
|
|
NIM
|
1505026024
|
|
Fakultas
|
Fakultas Ekonomi Bisnis Islam
|
|
Jurusan
|
Ekonomi
Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Pati
|
|
Alamat Asal
|
Kendal
|
|
Alamat Sekarang
|
Tanjung
Sari 3 Rt 07 Rw 05 Ngalian, Semarang
|
|
No. HP
|
082137026776
|
|
Email
|
5.
|
Nama
|
Gus
Lukman Afifi
|
|
NIM
|
131311089
|
|
Fakultas
|
Fakultas Dakwah dan Komunikasi
|
|
Jurusan
|
Manejemen
Dakwah
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Demak, 30
Januari 1996
|
|
Alamat Asal
|
ds. Sayung kecamatan saying kab. Demak
|
|
Alamat Sekarang
|
Jl. Wismasari
lX no A15 Ngalian
|
|
No. HP
|
089675029539
|
|
Email
|
6.
|
Nama
|
Mila
Rokhayati
|
|
NIM
|
1501026041
|
|
Fakultas
|
Fakultas
Dakwah dan Komunikasi
|
|
Jurusan
|
Komunikasi
Penyiaran Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Grobogan,
30 Desember 1997
|
|
Alamat Asal
|
Kelurahan
Trisari Rt 01 Rw 01 Kec. Gubug kab. Grobogan
|
|
Alamat Sekarang
|
Jl.
Segaran II no 22 Rt 03 Rw 04 Tambakaji Ngalian
|
|
No. HP
|
08156744697
|
|
Email
|
7.
|
Nama
|
Sharfina
Almalina
|
|
NIM
|
1503066050
|
|
Fakultas
|
Fakultas
Sains dan Teknologi
|
|
Jurusan
|
Pendidikan
Fisika
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Tegal, 25
Desember 1997
|
|
Alamat Asal
|
Jl. P.
Diponegoro gang 3 no 4 pakauman, Tegal
|
|
Alamat Sekarang
|
Jl.
Segaran II no 22 Rt 03 Rw 04 Tambakaji, Ngalian
|
|
No. HP
|
089634929074
|
|
Email
|
8.
|
Nama
|
M. Sofyan
Sauri
|
|
NIM
|
1505026005
|
|
Fakultas
|
Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam
|
|
Jurusan
|
Ekonomi
Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Pajaresuk,
20 April 1997
|
|
Alamat Asal
|
Pajaresuk,
Pringsewu, Lampung
|
|
Alamat Sekarang
|
Purwoyoso,
Ngalian Semarang
|
|
No. HP
|
085841831224
|
|
Email
|
9.
|
Nama
|
Sri Devi
Afriliyana
|
|
NIM
|
1505026015
|
|
Fakultas
|
Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam
|
|
Jurusan
|
Hukum
Ekonomi Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Pati, 14
April 1997
|
|
Alamat Asal
|
Trimulyo,
Juwana
|
|
Alamat Sekarang
|
Tanjung
sari Utara 1 Rt 07 Rw 05 Tambakaji, Ngalian Semarang
|
|
No. HP
|
089654300419
|
|
Email
|
10.
|
Nama
|
M. Qurri
Ain Thohari
|
|
NIM
|
1505026031
|
|
Fakultas
|
Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam
|
|
Jurusan
|
Ekonomi
Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Pati, 13
Juli 1997
|
|
Alamat Asal
|
Tunjungrejo-Margoyoso-Pati
|
|
Alamat Sekarang
|
Tambakaji
Semarang
|
|
No. HP
|
089659419591
|
|
Email
|
11.
|
Nama
|
Nur
Kholidah
|
|
NIM
|
1503036099
|
|
Fakultas
|
Fakultas
Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
|
|
Jurusan
|
Menejemen
Pendidikan Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Kendal,
10 Juli 1997
|
|
Alamat Asal
|
ds. Lanji
Rt 05 Rw 02 Patebon Kendal
|
|
Alamat Sekarang
|
ds. Lanji
Rt 05 Rw 02 Patebon Kendal
|
|
No. HP
|
085943273779
|
|
Email
|
12.
|
Nama
|
Yuni
Astuti
|
|
NIM
|
1503036104
|
|
Fakultas
|
Fakultas
Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
|
|
Jurusan
|
Menejemen
Pendidikan Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Kendal,
30 Juni 1995
|
|
Alamat Asal
|
ds.
Tambakrejo Rt 05 Rw 03 Patebon Kendal
|
|
Alamat Sekarang
|
ds.
Tambakrejo Rt 05 Rw 03 Patebon Kendal
|
|
No. HP
|
085712051078
|
|
Email
|
13.
|
Nama
|
Rismiya Carin Sadewi
|
|
NIM
|
1505036029
|
|
Fakultas
|
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
|
|
Jurusan
|
Perbankan Syariah
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Semarang, 22 Juni 1997
|
|
Alamat Asal
|
Jl. Kauman Mijen rt 3/5 Kelurahan
Ngadirgo Kecamatan Mijen Kota Semarang
|
|
Alamat Sekarang
|
Jl. Kauman Mijen rt 3/5 Kelurahan
Ngadirgo Kecamatan Mijen Kota Semarang
|
|
No. HP
|
0895602227881
|
|
Email
|
14.
|
Nama
|
Muhammad Ismail Lutfi
|
|
NIM
|
1501026048
|
|
Fakultas
|
Dakwah dan Komunikasi
|
|
Jurusan
|
Komunikasi Penyiaran Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
26 Mei 1997
|
|
Alamat Asal
|
Sinanggul 19/06 Jepara
|
|
Alamat Sekarang
|
Tanjungsari Barat 1 07/05 Ngalian
Semarang
|
|
No. HP
|
085747400937
|
|
Email
|
15.
|
Nama
|
Laila
Khoirun Nashihah
|
|
NIM
|
1501016129
|
|
Fakultas
|
Fakultas
Dakwah dan Komunikasi
|
|
Jurusan
|
Komunikasi
Penyiaran Islam
|
|
Tempat, Tanggal Lahir
|
Pati, 2 mei 1997
|
|
Alamat Asal
|
Cluwak
Pati
|
|
Alamat Sekarang
|
Tanjungsari
|
|
No. HP
|
+62
857-4037-7758
|
|
Email
|
Lailachierr97@gmail.com
|
6.
SUMBER DAN
ANGGARAN BIAYA KEGIATAN
Dana KKN-MIT
bersumber dari:
1)
Kontribusi
peserta KKN-MIT
2)
Instansi yang
membantu
3)
Donatur dari
lembaga atau perorangan yang bersifat tidak mengikat.
Adapun rincian
anggaran kegiatan tercantum pada tabel.4 (Lampiran) berikut:
7.
PENUTUP
Demikian proposal ini kami susun, kami
menyadari bahwa dalam penyusunan proposal ini masih banyak kesalahan dan
kekurangan. Namun, kami berharap proposal ini dapat menjadi acuan dalam
pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Mandiri Inisiatif Terprogram (KKN-MIT)
di Kelurahan Randugarut Kecamatan Tugu Kota Semarang. Sehingga, dengan adanya
proposal ini pelaksanaan KKN-MIT menjadi lebih terstruktur dan terarah.
Sementara itu, dalam pelaksanaan kegiatan
KKN-MIT tentu kami membutuhkan bantuan berupa materiil, moril, dan kerjasama
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, kami
memohon kesediaan untuk membantu mendukung, meperlancar, dan mensukseskan
kegiatan KKN-MIT yang telah direncanakan. Sehingga, tujuan dari setiap kegiatan
dapat tercapai dengan baik. Semoga pelaksanaan kegiatan KKN-MIT memperoleh
ridho dari Allah Swt, terlaksana dengan baik dan mampu memberikan kontribusi
positif bagi masyarakat tempat pelaksanaan KKN-MIT.
Selanjutnya, proposal ini kami susun sebagai
bahan pertimbangan Bapak/Ibu/Saudara/Saudari dalam melakukan seleksi usulan
KKN-MIT. Atas perhatian dan bantuan dari Bapak/Ibu/Saudara/Saudari kami mengucapkan terimakasih.
Akhir kata, tak ada gading yang tak retak.
Kami mengharap berbagai kritik dan saran yang membangun untuk dilakukan
perbaikan.
8.
DAFTAR
LAMPIRAN
1)
Surat
Keterangan Kesediaan Ditempati Sebagai Lokasi KKN
2)
Copy Transkip
Nilai (120 SKS)
3)
Denah Lokasi
KKN
4)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar